TANJAB BARAT - Kabar duka menyelimuti warga Kualatungkal, setelah seorang sopir travel bernama Matnur bin H. Umar (Bang Inun) ditemukan meninggal dunia akibat menjadi korban pembegalan brutal. Jasad Bang Inun ditemukan warga di Desa Telang, Bayung Lencir, Provinsi Sumsel.
Bang Inun, yang dikenal sebagai sosok ramah dan bersahaja oleh pelanggan dan rekan seprofesinya, meregang nyawa saat sedang bertugas mengantarkan penumpang.
Meninggalnya Bang Inun meninggalkan luka mendalam, tidak hanya bagi keluarga dan kerabat, tetapi juga masyarakat Kualatungkal yang sering menggunakan jasa travelnya.
Berbagai ungkapan belasungkawa mengalir dari berbagai pihak, salah satunya datang dari H. Hairan, SH dan Ustadz M. Amin Abdullah, SKM, M.Kes (Hairan-Amin). Sebagai Ungkapan rasa hormat dan empati yang mendalam Ustadz Amin menyempatkan diri melayat dan ber ta'ziah ke rumah duka serta menyampaikan doa bagi almarhum.
"Bang Inun adalah sosok yang berjasa bagi banyak orang, terutama para pelancong yang sering menggunakan jasanya. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan," tutur Ustadz Amin usai melayat di kediaman korban, Kamis pagi (12/09/24).
Ustadz Amin berharap agar aparat penegak hukum segera menangkap pelaku dan memberikan keadilan bagi keluarga korban. "Kami berharap agar peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya peningkatan keamanan di wilayah yang rawan tindak kriminal, terutama bagi para sopir travel," pungkasnya.
0 Komentar